Melihat kesempatan positif dari kejadian negatif adalah inti dari artikel ini. Kalau kamu termasuk orang yang baru saja diputusin sama pacar kamu tersayang, kamu harus baca ini. Tidak apa-apa. Nikmati saja rasa sakitmu. Rasa perih ketika teringat wajahnya, ketika menyebut namanya, ketika teringat masa-masa indah kalian berdua dulu. Bangun, brader, kalian sudah putus! Yang tertinggal cuma bagaimana cara mengatasinya. Sebagai manusia merdeka yang menderita patah hati, mental dan intelegensia kamu sebenarnya sedang diuji. Karena melalui patah hati, sebetulnya ada pesan-pesan positif yang bisa kamu ambil hikmahnya.
Jadikan patah hati kamu sebagai kesempatan untuk belajar
1. Belajar untuk mengetahui di mana letak kesalahan pada hubungan kalian dan mencatat itu sebagai bahan perbaikan diri kamu untuk kepentingan hubungan masa depan.
2. Belajar untuk menerima risiko diputusin karena kamu ketahuan berselingkuh. Dari sini seharusnya kamu belajar mengenai nilai dari kejujuran sikap kamu. Selingkuh kan pasti ada alasannya, dong. Apakah waktu itu karena sebetulnya, sejujurnya, kamu tidak bahagia dengan hubungan kamu sehingga kamu mencari pelariannya? Untuk kedepannya, usahakan kamu lebih jujur dengan perasaanmu dan tidak membiarkan ketidakbahagiaan kamu berlarut-larut. Yang rugi tidak hanya kamu seorang, lho.
3. Belajar untuk menjadi pribadi yang lebih kuat dan percaya diri. Misalnya ternyata pacar kamu yang selingkuh dan ketahuan. Yakinkan dirimu bahwa kamu mengambil keputusan yang tepat dengan memutuskannya sehingga dia tahu kalau kamu bukan tipe orang yang mudah ditipu.
4. Belajar menyamakan persepsi dengan si dia. Kalau kamu putus gara-gara kalian tidak mungkin di kedepannya, cari seseorang yang lebih fokus dan memiliki niatan yang sama denganmu. Jangan misalnya, kamu sudah ingin menikah, terus pacarannya dengan ABG. Atau kalau kamu masih mau main-main, pacarannya dengan seseorang yang lebih tua. Duh. Jaka sembung, brad.
5. Belajar untuk lebih menguasai emosi kamu. Apakah kamu seorang yang temperamental atau pemarah? Tidak sabaran dan membuat orang lain sering merasa tidak nyaman dengan letupan emosimu? Jangan-jangan ini penyebab putusnya kamu. Kalau kamu merasa emosimu sering meletup-letup tidak pada tempatnya, mungkin kamu sudah perlu ditangani seorang yang profesional sebelum kamu mencederai orang lain.
6. Belajar untuk lebih menghargai dirimu sendiri. Apakah kamu sering merasa tidak dihargai dan dijadikan bulan-bulanan oleh pacar kamu? Kamu berhak untuk dihargai dan diperlakukan dengan baik oleh pasangan kamu. Tingkatkan rasa percaya dirimu agar kamu tidak mudah terjebak ke dalam hubungan yang tidak sehat.
7. Belajar untuk mengkomunikasikan kemauan kamu. Kadang kita sering tidak menghiraukan apa yang kita inginkan dari hubungan kita, boro-boro dikomunikasikan. Ini sering menyebabkan terjadinya kesalahpahaman dan perselisihan. Berikutnya kalau kamu sudah dapat pacar baru, yakinkan dulu apa sih yang kamu mau dari hubungan kalian. Apakah serius, HTS, TTM, yang penting dikomunikasikan supaya jelas dan lancar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar